
Singapura, Petta – Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si., menekankan komitmennya untuk terus meningkatkan kapasitas kepemimpinan dan daya saing daerah. Hal ini dikemukakan di sela kegiatan pembelajaran Program Pendidikan Khusus Kepemimpinan Pemerintahan Daerah (KPPD) di Singapura, Senin (10/11/2025).
Program yang diselenggarakan oleh Lemhannas RI bekerja sama dengan National University of Singapore (NUS) ini diikuti oleh 25 kepala daerah dari seluruh Indonesia, termasuk Bupati Andi Ina sebagai satu-satunya perwakilan dari Sulawesi Selatan.
Program ini bertujuan memperkuat wawasan strategis para pemimpin daerah dalam menghadapi tantangan global, transformasi digital, dan tata kelola pemerintahan modern.
“Kepemimpinan bukan sekadar posisi, tetapi tentang bagaimana menyiapkan masa depan daerah dengan visi yang kuat, keberanian berinovasi, dan keberpihakan kepada rakyat,” ujar Bupati Andi Ina.
Dalam salah satu sesi, para peserta mendengarkan paparan dari Prof. Lim Siong Guan, mantan Kepala Pegawai Negeri Singapura, mengenai kunci keberhasilan Singapura—tata kelola pemerintahan yang efisien, sistem yang transparan, serta akuntabilitas yang kuat.
Dari sesi tersebut, Bupati Andi Ina menilai bahwa kemajuan sebuah daerah tidak semata bergantung pada sumber daya, tetapi pada sistem yang berjalan tertata dan konsisten.
“Sebuah pengingat berharga bahwa menjalankan pemerintahan bukan soal suka atau tidak suka, tetapi tentang melakukan hal yang benar,” ungkapnya.
Melalui program studi banding internasional ini, Bupati Andi Ina optimistis dapat membawa pulang wawasan baru yang relevan, memperkuat jejaring kerja sama, dan menjadikan Barru tumbuh sebagai daerah yang tangguh dan berdaya saing.
