Petta – Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare akan merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-65 secara sederhana. Tidak ada panggung hiburan seperti tahun-tahun sebelumnya, menyusul penyesuaian kebijakan nasional terkait efisiensi anggaran.
Ketua Panitia HUT ke-65 Parepare, Arifuddin Idris, menjelaskan bahwa keputusan ini sejalan dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 yang mendorong penyelenggaraan kegiatan pemerintahan dengan prinsip hemat dan efektif.
“Sudah ada juga penyampaiannya bahwa bentuk kegiatan HUT daerah dilaksanakan dengan sederhana, dengan mempertimbangkan kondisi negara yang membutuhkan anggaran,” kata Arifuddin saat dikonfirmasi, Minggu (16/2/2025).
Alih-alih menyelenggarakan serangkaian hiburan publik yang biasa digelar dalam beberapa hari, Pemkot Parepare memilih fokus pada kegiatan simbolis berupa rapat paripurna DPRD dan aksi sosial oleh satuan kerja perangkat daerah (SKPD).
“Kalau tahun lalu masih ada panggung hiburan dan sebagainya, sekarang tidak ada lagi,” ujar Arifuddin yang juga menjabat Sekretaris DPRD Kota Parepare.
Perayaan HUT Parepare, yang seharusnya jatuh pada 17 Februari, juga ditunda. Hal ini dikarenakan belum adanya transisi kepemimpinan dari Penjabat Wali Kota kepada wali kota terpilih hasil Pilkada 2024.
“Seharusnya tanggal 17 Februari puncaknya, tapi karena masih menunggu pelantikan wali kota terpilih, maka kemungkinan paripurna akan digelar setelah itu,” tambah Arifuddin.
Meski tanpa kemeriahan panggung, Pemkot memastikan semangat peringatan tetap hidup lewat kegiatan yang bersifat substansial dan menyentuh langsung masyarakat, seperti bakti sosial dan pelibatan tokoh-tokoh masyarakat dalam forum resmi.
