Dugaan Tambang Picu Banjir Mallusetasi, Bupati Barru Perintahkan DLH Tinjau Lokasi

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Barru, Andi Adnan Azis, S. STP. M. Si turun meninjau lokasi tambang yang diduga menjadi salah satu penyebab terganggunya aliran air di kawasan tersebut. (29/10/2025). (©Humas Barru)

Barru, Petta – Pemerintah Kabupaten Barru menunjukkan respons cepat pasca-banjir yang melanda wilayah Mallusetasi beberapa hari lalu. Atas instruksi langsung Bupati Barru Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si., Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Barru turun meninjau lokasi tambang yang diduga menjadi salah satu penyebab terganggunya aliran air di kawasan tersebut.

Kepala DLH Barru, Andi Adnan Azis, S.STP., M.Si., didampingi tim teknis menapaki area bekas galian tambang yang tampak terjal dengan tumpukan material batuan di kaki tebing, guna memastikan kondisi faktual.

“Dari hasil kunjungan di lokasi tambang, langkah yang kami lakukan adalah mengidentifikasi faktor-faktor penyebab terjadinya kejadian beberapa hari yang lalu,” jelas Andi Adnan Azis.

Mantan Kepala Dinas Pendidikan Barru itu menambahkan, DLH telah berkoordinasi dengan Camat Mallusetasi untuk segera menyiapkan pertemuan bersama pengelola tambang dan seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) terkait. Pertemuan ini bertujuan untuk mengantisipasi dan mencari solusi guna mencegah dampak lingkungan yang tidak diinginkan di masa mendatang.

Andi Adnan menegaskan, langkah ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Bupati Andi Ina agar instansi terkait bergerak cepat melakukan evaluasi terhadap aktivitas tambang yang berpotensi memengaruhi keseimbangan ekosistem.

“Ibu Bupati menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam penanganan dampak lingkungan. Pemerintah hadir untuk memastikan kegiatan ekonomi tetap berjalan, namun harus sejalan dengan upaya menjaga keselamatan dan kelestarian lingkungan,” pungkasnya.

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Posts