Petta – Pebalap MotoGP Alex Márquez melontarkan candaan kepada pebalap penguji Ducati, Michele Pirro, terkait komentarnya tentang motor Ducati GP23 dan GP24. Hal ini terjadi saat Pirro kembali menggunakan motor GP23 dalam MotoGP Solidaritas Barcelona, menggantikan Fabio Di Giannantonio yang cedera.
Pirro, yang selama ini mengembangkan GP24, sebelumnya menyebut tidak ada perbedaan besar antara GP23 dan GP24. Namun, setelah kembali ke GP23, ia mengakui adanya masalah pada bagian depan motor. Alex pun meledek pernyataan tersebut.
“Michele bilang ke saya, ‘Motor ini banyak mendorong bagian depan,’” kata Alex. “Saya jawab, ‘Bukannya kamu bilang tidak ada perbedaan besar antara GP23 dan GP24?’ Saya hanya bercanda karena dia sering bilang begitu di banyak wawancara!”
Pirro mengakui bahwa perbedaan yang dirasakannya kemungkinan karena GP23 terakhir kali ia gunakan lebih dari setahun lalu, dengan ban belakang versi 2023. Kini, Michelin telah memperbarui ban belakangnya untuk musim ini, yang lebih cocok untuk GP24 tetapi mengganggu keseimbangan GP23.
“Dengan ban tahun ini, GP23 kalah di beberapa area,” ujar Pirro setelah menyelesaikan Sprint di posisi ke-21. “Mungkin di beberapa balapan tidak masalah, tetapi di beberapa lainnya lebih sulit dikendalikan.”
Alex juga berkomentar bahwa perbedaan antara kedua motor tidak sepenuhnya signifikan, meskipun GP24 dikembangkan dengan karakteristik ban baru. “Saya tidak bilang GP24 jelas lebih baik dari GP23. Tentu saja, ada area tertentu yang mungkin sedikit lebih buruk,” tambahnya.
Alex akan segera mencoba GP24 pada tes pasca-balapan hari Selasa mendatang. “Saya tidak punya ekspektasi. Saya hanya ingin menikmati, mencoba motor, dan memberikan masukan kepada Ducati,” katanya.
Sementara itu, Alex menunjukkan performa kuat di Barcelona dengan finis kelima di Sprint. Ia merasa kecewa karena performa kualifikasinya tidak maksimal setelah satu putarannya dibatalkan. Namun, ia optimis bisa tampil baik di balapan utama meskipun lintasan di Barcelona menyulitkan untuk menyalip.
Grand Prix ini juga menjadi momen terakhir bagi Alex dan Marc Márquez sebagai rekan satu tim, karena Marc akan pindah ke tim pabrikan Ducati pada 2025.
“Gresini adalah keluarga besar, dan musim ini bersama Marc sebagai saudara kandung adalah pengalaman yang menyenangkan,” ujar Alex.
Saat ini, Alex berada di posisi ke-10 dalam klasemen dunia, bersaing ketat dengan Franco Morbidelli dan Aleix Espargaro untuk mengakhiri musim dengan hasil terbaik.
