Barru, Petta – Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si., menghadiri acara Wisuda Sarjana Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al Gazali Barru Program Studi Strata Satu Pendidikan Agama Islam (S1 PAI) di Gedung Islamic Center Kabupaten Barru, Kamis (23/10/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Andi Ina memberikan motivasi mendalam kepada 103 wisudawan, sambil berbagi kisah perjalanan hidup dan pendidikannya yang sarat makna. Ia mengenang pesan dari ibundanya yang selalu menekankan pentingnya ilmu pengetahuan.
“Ibu saya bilang, jangan berharap dari harta warisan. Warisan terbesar adalah ilmu, karena ilmu tidak akan habis. Ilmu itu kekayaan sejati yang akan menuntun hidup kita,” ujar Bupati dengan nada haru.
Berkah dari “Paksaan” Orang Tua
Bupati yang merupakan alumni Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin, dan spesialis notariat dari UGM ini, secara terbuka mengakui bahwa sebagian perjalanan pendidikannya ditempuh bukan karena ambisi pribadi, melainkan karena dorongan dan “paksaan” orang tua.
Namun, ia menegaskan bahwa justru dari dorongan itulah lahir kesuksesan dalam hidupnya.
“Kadang kita tidak sadar, paksaan orang tua adalah bentuk cinta. Tidak ada orang tua yang ingin anaknya gagal atau sengsara. Semua karena kasih sayang,” tuturnya.
Ia juga menceritakan bagaimana doa dan restu dari guru spiritualnya, Almarhum Angre Gurutta Haji Sanusi Baco, dan ibundanya menjadi bekal utama dalam meniti karier, dari notaris di Makassar hingga menjabat sebagai Ketua DPRD Sulawesi Selatan dan kini memimpin Kabupaten Barru.
STAI Al Gazali Mitra Strategis Pemda
Dalam sambutannya, Bupati Andi Ina menyampaikan apresiasi tinggi kepada keluarga besar STAI Al Gazali Barru yang dianggap sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berkarakter.
“Pemerintah Kabupaten Barru akan terus membersamai STAI Al Gazali Barru dalam perjalanannya ke depan. Keberadaan kampus ini sangat membantu kami dalam menyiapkan SDM unggul, baik di pemerintahan maupun di masyarakat,” kata Bupati.
Menurutnya, kontribusi alumni STAI Al Gazali sudah nyata di berbagai sektor, mulai dari tenaga pendidik, penyuluh agama, hingga aparatur pemerintahan.
Menutup sambutan, Bupati mengajak seluruh wisudawan untuk terus mencari ilmu di mana pun mereka berada. Ia juga menegaskan komitmen Pemkab Barru untuk membuka peluang bagi generasi muda agar dapat berkiprah di daerah sendiri.
“Kami di Pemerintah Kabupaten Barru akan terus berupaya menghadirkan lapangan kerja agar anak-anak Barru bisa bekerja dan membangun daerahnya tanpa harus merantau jauh,” tandasnya.
Apresiasi Khusus kepada Pemerintah Daerah
Sementara itu, Ketua STAI Al Gazali Barru, Dr. Muhaemin, S.Sy., M.Sos., menyampaikan rasa terima kasih khusus kepada Bupati Andi Ina Kartika Sari atas perhatian dan dukungan terhadap dunia pendidikan tinggi di Barru, termasuk bantuan pembangunan gedung dan pengadaan kendaraan operasional kampus.
“Ini menjadi sejarah baru, karena untuk pertama kalinya wisuda STAI Al Gazali Barru dihadiri langsung oleh Bupati Barru,” ungkapnya.
Ia menyebutkan, sebanyak 103 mahasiswa diwisuda kali ini dari dua program studi, dan sejak berdiri, STAI Al Gazali Barru telah meluluskan 1.306 alumni. Dalam acara tersebut, diumumkan pula Suci Lestari sebagai wisudawan terbaik pertama dengan IPK 3,90.
